LIKE

Albumin Penting Bagi Tubuh

Albumin Penting Bagi Tubuh
Banyak orang yang tak asing dengan istilah albumin. Namun, sedikit yang mengenal apa dan manfaat albumin bagi tubuh kita dan bagi produksi makanan serta bagi dunia farmasi. Berikut ulasan tentang albumin.

Albumin (bahasa Latin: albus, white) adalah istilah yang digunakan untuk merujuk ke segala jenis protein monomer yang larut dalam air dan larutan garam, dan mengalami koagulasi saat terpapar panas. Substansi yang mengandung albumin, seperti putih telur, disebut albuminoid.

Pada manusia, albumin diproduksi oleh retikulum endoplasma di dalam hati dalam bentuk proalbumin, kemudian diliris oleh badan Golgi untuk disekresi memenuhi sekitar 60% jumlah serum darah dengan konsentrasi antara 30 hingga 50 g/L dengan waktu paruh sekitar 20 hari. Albumin memiliki berat molekul sekitar 65 kD dan terdiri dari 584 asam amino tanpa karbohidrat. Gen untuk albumin terletak pada kromosom 4, dengan panjang sekitar 16.961 nukleotida dengan 15 ekson yang terbagi ke dalam 3 domain simetris, sehingga diperkirakan merupakan triplikasi dari domain primordial yang tunggal. Tiap domain terbagi lagi menjadi masing-masing 2 sub-domain.

Mutasi pada gen ini dapat mengakibatkan berbagai macam protein dengan fungsi yang tidak beraturan, oleh karena perubahan sifat pada domain pencerapnya, oleh karena itu, spesi reaktif oksigen, spesi reaktif nitrogen dan produk dari hasil reaksi dengan biomolekul lain seperti produk peroksidasi lipid, terjadi secara fisiologi dan patofisiologi dengan adanya albumin.

Albumin
merupakan jenis protein terbanyak di dalam plasma yang mencapai kadar 60 persen. Protein yang larut dalam air dan mengendap pada pemanasan itu merupakan salah satu konstituen utama tubuh. Albumin diproduksi oleh hati. Karena itu albumin juga dipakai sebagai tes pembantu dalam penilaian fungsi ginjal dan saluran cerna. Kalau Anda sulit membayangkan rupa albumin, bayangkanlah putih telur.

Berat molekulnya bervariasi tergantung spesiesnya—terdiri dari 584 asam amino. Golongan protein ini paling banyak dijumpai pada telur (albumin telur), darah (albumin serum), dalam susu (laktalbumin). Berat molekul albumin plasma manusia 69.000, albumin telur 44.000, dalam daging mamalia 63.000. Albumin memiliki sejumlah fungsi. Pertama, sebagai pengangkut molekul-molekul kecil melewati plasma dan cairan sel. Fungsi ini erat kaitannya dengan bahan metabolisme—asam lemak bebas dan bilirubuin—dan berbagai macam obat yang kurang larut dalam air tetapi harus diangkat melalui darah dari satu organ ke organ lainnya agar dapat dimetabolisme atau diekskresi. Fungsi kedua yakni memberi tekanan osmotik di dalam kapiler.
Albumin bermanfaat dalam pembentukan jaringan sel baru. Karena itu di dalam ilmu kedokteran, albumin dimanfaatkan untuk mempercepat pemulihan jaringan sel tubuh yang terbelah, misalnya karena operasi, pembedahan, atau luka bakar. Faedah lainnya, albumin bisa menghindari timbulnya sembab paru-paru dan gagal ginjal serta sebagai carrier faktor pembekuan darah.

Pendeknya, albumin memiliki aplikasi dan kegunaan yang luas dalam makanan atau pangan serta produk farmasi. Dalam produk industri pangan albumin, antara lain, berguna dalam pembuatan es krim, bubur manula, permen, roti, dan podeng bubuk.

Sedangkan dalam produk farmasi, antara lain, dimanfaatkan untuk pengocokan (whipping), ketegangan, atau penenang dan sebagai emulsifier. Kadar albuminpun bisa menurun karena faktor medis, dan ini dapat dijumpai pada penderita penyakit hati kronik, ginjal, saluran cerna kronik dan infeksi tertentu.

Manfaat Albumin Ikan Gabus

Albumin Ikan Gabus
Albumin Ikan Gabus dapat menambah albumin dalam tubuh, tanpa perlu khawatir kelebihan albumin, karena terbuat dari bahan alami, sehingga apabila kelebihan akan dibuang dengan sendirinya oleh tubuh melalui saluran pembuangan tanpa efek samping pada tubuh, serta aman untuk penderita kolesterol karena mengandung asam lemak tak jenuh, dan aman untuk penderita ginjal.

Jantung

Mengandung allisin untuk menurunkan kadar lemak dalam darah dan trigliserida, sehingga mengurangi resiko terhadap stroke, serangan jantung, penyempitan pembuluh darah serta untuk menurunkan kadar homosistesin dalam darah yang menjadi penyebab penyakit jantung. Mengandung praline yang bertujuan untuk menguatkan otot-otot jantung.

Kanker
Mengandung zat aktif allyl sulfide yang dapat menghambat pertumbuhan hormone pemicu tumbuhnya sel kanker pada tubuh kita.

Liver
Dapat memperbaiki jaringan organ hati. Mengandung asam amino dan vitamin untuk organ hati dan mengontrol pengumpulan lemak di hati dan regenerasi sel hati dan kandung empedu.

Asma
Memperbaiki sel-sel saluran pernafasan (bronchus).

Lupus

Memperbaiki otot, otak, dan sitem syaraf pusat serta sisitem kekebalan tubuh pada tubuh kita.

Luka bakar
Mengandung cystine yang didukung oleh asam amino lainnya, sangat baik untuk pemulihan luka bakar, gangguan kulit, pasca operasi / pembedahan dan anti penuaan.

Otak
Baik untuk membantu mengatur perbaikan jaringan organ otak yang rusak / cedera otak / pasca stroke / parkinson.

Diabetes mellitus
Memperbaiki jaringan sel pankreas yang mulai rusak, sehinggga organ pankreas dapat tetap menghasilkan hormone insulin kembali normal, dan membantu menstabilkan kadar gula dalam darah bagi penderita hipoglikemi.

Luka

Membantu pemulihan luka dalam maupun luar, karena sifatnya memperbaiki jaringan organ tubuh yang melepas radikal bebas.

Pada saat masa kemoterapidan radioterapik
Mengurangi dan mencegah efek-efek yang kurang baik dari kerja kemoterapi dan radioterapi, dan radioterapi seperti badan terasa lemas, lemah, kerusakan bagian tubuh, dan mual. tanpa mengurangi fungsi kerja kemoterapi dan radioterapi itu sendiri.

Stroke
Setelah mengalami serangan stroke, beberapa bagian tubuh akan mengalami kelemahan fungsi, bahkan bisa berakibat tidak berfungsinya beberapa bagian tubuh, alkuten membantu membuka pembuluh darah yang tersumbat dan memperbaiki jaringan organ tubuh yang penting untuk otot, otak dan sistem syaraf sehingga menguatkan sistem kekebalan tubuh serta menjadi anti radikal bebas.

Persendian / tulang

Mengandung proline yang sangat baik untuk memicu berfungsinya sendi-sendi, dan juga mengandung lysin yang berfungsi memastikan penyerapan kalsium yang memadai dan mempermudah pembentukan kolagen yang bisa membungkus tulang rawan dan jaringan penyambung, juga mendorong percepatan penyembuhan tulang.

Pencernaan

Membantu fungsi saluran pencernaan dan usus agar dapat bekerja baik.

Depresi
Asam amino threonine dan asam amino tyrosine yang digunakan oleh kelenjar tiroid untuk memproduksi salah satu hormone utama untuk metabolisme kesehatan kulit Dan mental, untuk mengatasi depresi.

Prostate
Menjaga sistem syaraf pusat, bagi kaum laki-laki, glycine memainkan peran penting esensial untuk menjaga fungsi-fungsi prostate agar tetap sehat.

Manula
Alkuten menyebabkan pencernaan dapat menyerap makanan dengan baik dan akan meregenerasi / membaharui semua sel-sel atau jaringan tubuh kita yang mulai kurang berfungsi dengan baik, sehingga para manula akan menjadi sehat kembali dan tidak mudah sakit.

Albumin Ekstrak Ikan Gabus

Albumin merupakan jenis protein terbanyak kadarnya dalam plasma (mencapai 60%). Saat ini kandungan Albumin terbesar ada pada Ikan Gabus. Kandungan Albumin pada ikan gabus (Snakehead Fish) dipercaya dapat mempercepat penyembuhan luka pasca operasi maupun bagi ibu-ibu sehabis melahirkan. Bahkan pasien berkadar Albumin rendah yang diikuti komplikasi penyakit seperti Hepatitis, TBC/Infeksi Paru, Neprotic syndrom, Tonsilitis, Typus, Diabetes, Patah Tulang, Gastritis, Gizi Buruk, Sepsis, Stroke, ITP (Idiopatik Trombosit Tupenia Purpura), HIV, Thalasemia Minor, Autis, kondisinya akan lebih baik dengan pemberian sari Ikan Gabus.

Albumin berfungsi mengatur tekanan osmotic darah, menjaga keberadaan air dalam plasma darah sehingga bisa mempertahankan volume darah. Albumin juga berfungsi sebagai pangangkut unsur-unsur yang kurang larut dalam air (seperti: asam lemak bebas, kalsium, zat besi dan beberapa unsur obat) melewati plasma darah dan cairan sel, selain itu Albumin bermanfaat untuk membantu pembentukan jaringan sel baru ataupun mempercepat pemulihan jaringan sel tubuh yang terbelah / rusak. Manfaat dan Khasiat Albumin
  • Meningkatkan daya tahan tubuh.
  • Mempercepat penyembuhan luka luar maupun luka dalam.
  • Membantu proses penyembuhan pada penyakit : Hepatitis, TBC, Infeksi Paru-paru, Nephrotic Syndrome, Tonsilitis, Typhus, Diabetes, PatahTulang, ITP, HIV, Grastitis, Sepsis, Stroke dan Thalasemia Minor.
  • Mempercepat penyembuhan pasca operasi.
  • Menghilangkan (Pembengkakan)
  • Memperbaiki Gizi buruk pada bayi, anak dan ibu hamil.
  • Membantu penyembuhan Autis.
  • Sebagai Larutan pengganti pada keadaan defesiensi Albumin.

Fungsi Albumin bagi Tubuh

Albumin adalah segala jenis protein monomer yang larut dalam air dan larutan garam, dan mengalami koagulasi saat terpapar panas. Substansi yang mengandung Albumin, seperti putih telur, disebut albuminoid. Pada manusia, Albumin diproduksi oleh retikulum endoplasma di dalam hati dalam bentuk proalbumin, kemudian diiris oleh badan Golgi untuk disekresi memenuhi sekitar 60% jumlah serum darah dengan konsentrasi antara 30 hingga 50 g/L dengan waktu paruh sekitar 20 hari. Albumin memiliki berat molekul sekitar 65 kD dan terdiri dari 584 asam amino tanpa karbohidrat.
Mutasi pada gen ini dapat mengakibatkan berbagai macam protein dengan fungsi yang tidak beraturan oleh karena perubahan sifat pada domain penyerapnya, oleh karena itu, spesi reaktif oksigen, spesi reaktif nitrogen dan produk dari hasil reaksi dengan biomolekul lain seperti produk peroksidasi lipid, terjadi secara fisiologi dan patofisiologi dengan adanya Albumin.
Fungsi Albumin bagi tubuh manusia:
  • Meransang hormon tiroid.
  • Merangsang hormon lain, khususnya yang dapat larut dalam lemak.
  • Meransang asam lemak menuju hati.
  • Meransang obat-obatan dan memperpendek waktu paruh obat tersebut.
  • Meransang bilirubin.
  • Mengikat ion Ca2+.
  • Sebagai larutan penyangga.
  • Sebagai protein radang fase-akut negatif.
Konsentrasi Albumin akan menurun sebagai pertanda fase akut respon kekebalan tubuh setelah terjadi infeksi, namun bukan berarti bahwa tubuh sedang dalam keadaan kekurangan nutrisi. Mengatur tekanan osmotic dalam darah. Albumin menjaga keberadaan air dalam plasma darah sehingga bisa mempertahankan volume darah. Bila jumlah Albumin turun maka akan terjadi penimbunan cairan dalam jaringan (edema) misal terjadi pembengkakan di kedua kaki. Atau bisa terjadi penimbunan cairan dalam rongga tubuh misal di perut yang disebut ascites.
Albumin Capsule dapat meningkatkan daya tahan tubuh, mempercepat penyembuhan luka luar maupun luka dalam, membantu proses penyembuhan pada penyakit : Hepatitis, TBC, Infeksi Paru-paru, Nephrotic, Syndrome, Tonsilitis, Typhus, Diabetes, Patah tulang, ITP, HIV, Grastitis, Sepsis, Stroke, dan Thalasemia Minor, Mempercepat proses penyembuhan pasca operasi, Menghilangkan Oedem (pembengkakan), Memperbaiki gizi buruk pada bayi, anak dan ibu hamil Membantu penyembuhan autis, dan Sebagai larutan pengganti pada keadaan defisiensi Albumin.


Powered by Blogger.